Starting Well
I. PENDAHULUAN (INTRODUCTION)
Hari ini kita memasuki tahun 2012, bagaimana kita menyikapi tahun yang baru ini, saya berharap setiap kita sebagai orang Kristen memiliki sikap semangat dan penuh dengan sukacita serta penuh dengan pengucapan syukur memasuki tahun yang baru ini.
Bagaimana agar kita bisa memiliki sikap seperti tersebut di atas sangat tergantung kepada seberapa jauh kita mengenal TUHAN dalam hidup kita. Semakin kita mengenal TUHAN maka kita akan semakin memahami peranan TUHAN dalam hidup kita.
Berdasarkan text yang akan kita bahas maka kita mengeti bahwa TUHAN rindu terjadi pemulihan bagi umat-Nya. TUHAN penuh dengan kasih setia, TUHAN begitu peduli. Apa yang Ia janjikan, pasti digenapinya. TUHAN tidak bergantung kepada manusia, TUHAN bergantung kepada diri-Nya sendiri sebagai TUHAN yang berkuasa. Dalam hal ini Ia mengunakan Nehemia untuk memulihkan tembok dan pintu gerbang Yerusalem yang sudah menjadi reruntuhan.
Biarlah melalui pembahasan pagi ini, bagi setiap kita yang merindukan pemulihan dalam keluarga, gereja, keuangan dan pelayanan bisa belajar melalui perjalanan seorang yang bernama Nehemia, seroang yang digunakan oleh TUHAN untuk menggenapi janji-janji-Nya kepada bangsa Israel.
II. PEMBAHASAN TEXT (MEANING AND CONTEXT)
Peristiwa ini terjadi sekitar tahun 445-444 SM, pada saat akhir-akhir dari masa pembuangan umat Israel di Babel, saat dimana pemerintahan raja Persia. Nehemia merupakan salah satu orang Yahudi yang di buang ke Babel. Dan ia mendapatkan berita dari Hanani akan keadaan orang-orang Yehuda dan Yerusalem. Nehemia diberi tahu bahwa orang-orang di Yerusalem dalam kesukaran besar dan dalam keadaan tercela, begitu pula tembok Yerusalem telah terbongkar dan pintu-pintunya gerbangnya telah terbakar.
Mendengar berita tersebut maka Nehemia menangis dan berkabung serta berpuasa dan berdoa ke hadirat TUHAN. Ia datang dengan segala kerendahan hati
III. PENERAPAN (APPLICATION)
Hari ini saya mengajak setiap kita untuk belajar dari Nehemia bagaimana agar kita bisa menjalani kehidupan di tahun 2012 ini dengan oenuh dengan berkat TUHAN serta mengalami pemulihan, baik di dalam keluarga, gereja, keuangan, studi, pejerjaan, bisnis dan kesehatan. Semua itu bisa di alami jika kita memulai perjalanan tahun 2012 ini dengan baik (starting well).
Melalui empat ayat ini kita akan belajar tiga hal penting bagaimana kita bisa memulai dengan baik.
1. Memiliki informasi.
Nehemia mencari tahu tentang keberadaan Yerusalem. Dalam hal ini kita belajar bahwa sangat perlu mengetahui keadaan kita saat ini, khususnya hal-hal yang perlu diperbaiki. Tidak perlu takut menghadapi kenyataan dan kegagalan di masa lalu, ingat bahwa nasa depan kita tidak tergantung kepada kegagalan masa lalu atau kelemahan-kelemahan kita, tetapi bergantung kepada TUHAN yang berkuasa.
Kegagalan dan kelemahan diijinkan terjadi dalam kehidupan agar kita lebih bergantung kepada TUHAN dan senantiasa menyadari kasih karunia TUHAN, dan lebih dari itu kita bisa mengalami kuat kuasa TUHAN.
2. Peduli dengan masalah yang ada
Memiliki infomasi apa saja yang perlu diperbaiki di masa lalu kita tidaklah cukup. Nehemia tidak hanya tahu melainkan ia juga peduli dengan keadaan Yerusalem. Ada banyak orang yang tidak mengalami pemulihan atau pembaharuan dalam hidupnya karena ia hanya mencari tahu kegagalan atau masalah yang ada, namun setelah itu tidak mengambil langkah selanjutnya. Nehemia mengajarkan kepada kita untuk peduli dengan permasalahan yang ada. Menangis, berkabung dan berpuasa merupakan bukti bahwa Nehemia sungguh-sungguh peduli dengan keadaan dan permasalahan yang sedang
3. Datang dengan segala kerendahan hati kepada TUHAN
Selanjutnya Nehemia datang kepada TUHAN dengan berpuasa dan berdoa. Ini merupakan kunci dari "MEMULAI DENGAN BAIK (STARTING WELL)" Meminta pertolongan TUHAN untuk menyelesaikan permasahan dalam hidup kita. Nehemia datang kepada TUHAN dengan berdoa dan berpuasa merupakan bukti bahwa ia benar-benar bergantung kepada TUHAN dan memohon belas kasihan TUHAN untuk menolong menyelesaikan permasalahan hidupnya.
Inilah saatnya kita melibatkan TUHAN dalam memulai tahun yang baru ini. TUHAN mengasihi orang-orang yang datang meminta pertolongan-Nya dengan kerendahan hati.